Klub Panahan BPK Sultra Resmi Dibentuk, Agus Joko Pramono: Mari Bersinergi

Kendari, Sorotsultra.com-Klub Panahan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) atau BAI resmi dibentuk sekaligus dikukuhkan pengurusnya oleh Wakil Ketua BPK RI, Dr. Agus Joko Pramono di Kantor BPKP Sulawesi Tenggara pada Jumat (9/9/2022).

BPK Archery Sultra dibentuk sebagai wujud komitmen dan keseriusan BPK untuk turut serta memasyarakatkan olahraga panahan dengan menjadikan panahan sebagai olahraga rekreasi yang mudah, murah, menyenangkan, dan aman.

Wakil Ketua BPK RI, Dr. Agus Joko Pramono berharap BPK Archery Sultra segera membuat program kerja bagaimana merekrut, membina dan mempersiapkan pemanah-pemanah usia dini agar dapat berprestasi di kancah nasional, dan internasional

“Saya berharap, lebih banyak yang terlibat, lebih banyak yang berkomitmen untuk memajukan dan lebih banyak yang berkesempatan untuk berprestasi jadi kita mulai dari bibit-bibit di level daerah lalu kemudian dibawa ke level nasional bahkan internasional,” kata Agus Joko Pramono saat memberikan sambutan.

“Yang paling penting adalah event, karena olahraga panahan ini membutuhkan konsistensi dengan memperbanyak event-event di daerah. Selain itu, meningkatkan model pembinaan prestasi, dan saya berharap olahraga panahan ini bisa banyak mendapatkan dukungan. Olahraga panahan ini memiliki sejarah panjang punya prestasi baik di level nasional maupun internasional, dan menjadi salah satu dari 14 cabor yang sudah mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah pusat,” ujarnya.

Baca Juga :  Ramadan Ceria 2022 Sukses Digelar Karang Taruna Kelurahan Anggilowu

Khusus di Sultra, Agus berharap pemprov, pemda kabupaten/kota ikut memperhatikan olahraga ini dan membantu pengembangannya karena di perlukan kerjasama semua pihak.

“Dukungan pemda di setiap gelaran event sangat dibutuhkan untuk daya dukung, seperti pendanaan, fasilitas dan lainnya, maka saya optimis atlet panahan di Bumi Anoa bisa memberikan prestasi di kancah nasional bahkan internasional. Untuk membesarkan olahraga ini dibutuhkan sinergi dengan daerah sehingga pembinaan bisa dilakukan mulai tingkat terkecil di daerah kemudian bertingkat hingga di kancah nasional,” harapnya.

Senada dengan itu, Ketua Perpani Sulawesi Tenggara Sarjono menjelaskan, saat ini olahraga panahan mulai tumbuh di Sultra, dimana sejumlah klub panahan mulai terbentuk termasuk diselenggarakannya kejuaraan daerah beberapa waktu lalu di Kabupaten Kolaka.

“Panahan merupakan cabang yang masuk kategori olahraga strategis nasional bersama 13 cabang olahraga lainnya, maka menjadi wajib pembinaan olahraga panahan harus berkelanjutan,” jelasnya.

“Dengan hadirnya klub-klub di daerah akan memastikan bahwa pembinaan olahraga panahan di Sultra akan beregenerasi,” ujarnya.

Tak lupa Ketua PWI Sulawesi Tenggara itu menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu perkembangan olahraga panahan di Sulawesi Tenggara, termasuk para wartawan yang terus memberitakan kegiatan dan pembinaan olahraga panahan.

Baca Juga :  Puskesmas Molawe Sukses Gelar Kampanye Germas

Untuk diketahui, BPK Archery Indonesia (BAI) sendiri sudah terbentuk sejak tahun 2018 di pusat, diresmikan oleh ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani). (RED)

Berita Terkait