Kendari, Sorotsultra.com-Sejumlah wartawan di Kota Kendari berkolaborasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari, Pemerintah Kecamatan Baruga serta Pemerintah Kelurahan Watubangga menggelar aksi sosial pendistribusian air bersih bagi warga di Kelurahan Watubangga yang terdampak fenomena El Nino, Kamis (19/10).
Adapun jumlah bantuan air yang disalurkan sebanyak 53 Tandon Air atau sebanyak 63.600 liter yang merupakan hasil donasi wartawan Kota Kendari dan beberapa pihak yang peduli.
Di hari pertama pendistribusian air bersih ini dimulai dari Kelurahan Watubangga yakni di RW 07, RT 03 dan di RW 02, RT 04 dengan jumlah Kepala Keluarga yang menerima sebanyak 16 Kepala Keluarga (KK).
Kalaksa BPBD Kota Kendari, Fadhil Suparman menyampaikan terima kasihnya atas partisipasi dari wartawan Kota Kendari dalam penanganan bencana Kekeringan di Kota Kendari.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang luar biasa dari Pemerintah Kota Kendari dan BPBD Kota Kendari atas partisipasi, kontribusi dan keikutsertaan teman-teman wartawan yang telah ikut membantu menyalurkan air bersih di masyarakat Kota Kendari, khususnya untuk hari ini di wilayah Kecamatan Baruga,” ungkapnya.
Lanjutnya, di Kecamatan Baruga, dari 4 Kelurahan telah memasukkan data kebutuhan untuk air bersih, tapi untuk hari ini pendistribusiannya baru di Kelurahan Watubangga dan sudah terdistribusi sekitar 11 Tandon Air dengan jumlah kepala keluarga yang menerima sebanyak 16 KK yang berdomisili di 2 RW, dan kegiatan ini akan terus berlanjut.
“Terlepas ini merupakan tugas dari BPBD atau tim Posko Siaga Bencana Kekeringan, tapi peran teman-teman wartawan, saya kira ini harus dan patut diapresiasi dan menjadi contoh untuk menggugah pihak-pihak untuk ikut berpartisipasi dalam penanganan darurat kekeringan di Kota Kendari,” tandasnya.
Camat Baruga, Sentosa juga menyampaikan bahwa target pendistribusian bantuan bersih ini akan dilaksanakan di 4 Kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan Baruga.
“Saya ucapkan kepada teman-teman wartawan dan BPBD yang tentu pagi ini, kita akan mendiskusikan air bersih di warga yang terdampak, terkhusus di beberapa wilayah di Kecamatan Baruga ini, dan pagi ini kita akan melakukan distribusi di Kelurahan Watubangga,” imbuhnya.
Sambungnya, dan insya Allah, sebentar lagi kita target per kepala keluarga (KK) sesuai data yang kemarin kita kirimkan datanya, sambil menunggu bagian-bagian yang lain yang kita distribusikan.
“Kita upayakan ini, untuk didistribusikan di empat titik kelurahan yakni di Kelurahan Watubangga, Wundudopi, Baruga dan Lepo-lepo,” tuturnya.
Lurah Watubangga, Syafril Tekaka mengatakan bahwa diwilayahnya ada dua RW yang terdampak fenomena El Nino saat ini, dimana sumur-sumur gali warga sudah mengalami kekeringan, dan ia juga menyampaikan terimakasih atas kepedulian wartawan Kota Kendari yang juga turut terlibat dalam penanganan bencana Kekeringan di Kota Kendari saat ini.
“Kami Pemerintah Kelurahan Watubangga, Kecamatan Baruga mengapresiasi rekan-rekan jurnalis yang sudah peduli terhadap warga kita yang mengalami kekeringan, dan di Kelurahan Watubangga itu ada 2 RW yang mengalami kekeringan, dimana sumur gali mereka mengalami kekeringan dengan jumlah kurang lebih 12 KK atau sekitar 40 jiwa,” terangnya.
Saa ini kita sudah kita ambil data warga yang terdampak, dan kami telah melaporkan ke BPBD Kota Kendari, dan Alhamdulillah hari ini, pemerintah kecamatan sudah menerima bantuan sumbangan air bersih untuk warga kita yang ada di Kelurahan Watubangga.
“Dan kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kota Kendari dan rekan-rekan jurnalis Kota Kendari yang sudah peduli dengan adanya fenomena El Nino ini, dan semoga El Nino bisa segera berakhir,” imbuhnya.
Sementara itu, Nurwalida, warga RW 07, RT 03 Kelurahan Watubangga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari berharap agar pendistribusian air bersih selama musim kemarau ini dapat terus dijalankan.
“Saya selama musim kemarau ini, karena sumur tetangga mengalami kekeringan, saya akhirnya mengambil air mengunakan arco dari depan jalan jaraknya kurang lebih 1 kilometer. Kebutuhan air bersih ini untuk kebutuhan sehari-hari untuk mandi, mencuci, masak, dan lain-lain,” ujarnya.
Ia juga mengucapkan Alhamdulillah atas bantuan air bersih ini, dan ia berharap selama musim kemarau ini ada bantuan dari pemerintah.
“Selama ini saya ambil air dari sumur yang ada di tetangga, tapi saat ini sumur itu kering, dan rata-rata warga disini tidak punya aliran air dari PDAM,” pungkasnya.
Sementara itu, salah satu perwakilan wartawan Kota Kendari Hengky dari media mnctrijaya.com menyampaikan bahwa kegiatan pendistribusian air bersih ini akan dilanjutkan besok di Kelurahan Baruga.
“Jumlah sumbangan tandon air yang telah terkumpul ke kami sampai hari ini sudah mencapai 53 Tandon air, dan hari ini sudah tersalurkan sebanyak 11 Tandon air dengan jumlah warga penerima sebanyak 16 kepala keluarga, dan besok akan kami lanjutkan pendistribusinya di Kelurahan Baruga,” tutupnya.
Untuk diketahui, berdasarkan data sementara dari Pemerintah Kecamatan Baruga, bahwa Kecamatan Baruga ada sekira 215 KK yang terdampak kekeringan dan butuh bantuan air bersih yang tersebar di semua kelurahan.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Kendari Fadhil Suparman, Camat Baruga Sentosa, Lurah Watubangga Syafril Tekaka, dan perwakilan Wartawan Kota Kendari yakni Hengky, media mnctrijaya.com, Suparman Gayus, media sibernas.id, Ismar Indarsyah, media fajar.co.id, tim BPBD Kota Kendari serta Ketua RT setempat. (RED)
