Sorotsultra.com, Luwu Timur-Upaya pencarian Engsi Rantesulu (39) tahun yang terjatuh dari longboat di Danau Matano Desa Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan dihentikan.
Untuk diketahui, Kabupaten Luwu Timur masih merupakan wilayah kerja Kantor Pertolongan dan Pencarian (KPP) Kendari.
“Hingga memasuki pukul 17.20 Wita, pencarian terhadap korban oleh tim SAR gabungan hasilnya nihil,” ujar Amiruddin dalam keterangan resmi Basarnas, Sabtu (30/11).
Dikatakannya, mengingat operasi SAR telah memasuki hari ke 7 dan tanda-tanda keberadaan korban tidak ditemukan, maka seluruh operasi SAR dinyatakan ditutup.
“Operasi resmi ditutup. Seluruh unsur yang terlibat di kembalikan ke kesatuannya masing-masing. Operasi SAR dapat dibuka kembali apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban,” pungkas Amiruddin.
Korban bernama Engsi Rantesulu (39) tahun, warga Desa Limbong, Kecamatan Rembon, Kabupaten Tanah Toraja.
Berikut unsur-unsur yang terlibat dalam pencarian korban, staf Ops KPP Kendari, Rescuer Unit Siaga SAR Lutim, BPBD Lutim, FES PT Vale, PMI Lutim, SAR Sorowako, OPA Mambara, SAR Tominanga, Satpol PP Lutim, Polair Lutim, Anggota DPRD Lutim, Mori Dive Club, Core Orari Lutim, KPA PNTG, Baznas, masyarakat sekitar dan keluarga korban.
Adapun kronologinya;
Pada hari Ahad, 24 November 2024 sekitar pukul 10.00 Wita, seorang penumpang longboat rute Pelabuhan Sorowako-Nuha terjatuh, operator longboat telah berupaya melakukan pencarian dibantu dengan masyarakat namun hingga informasi ini diterima hasilnya nihil. (RED)
Komentar