Kendari, Sorotsultra.com – Suasana khidmat nan sederhana, menyertai pelaksanaan upacara perayaan HUT Basarnas tahun ini yang Ke- 48 tahun.
Upacara yang digelar di pelataran Kantor Basarnas Kendari itu, diikuti para personil Basarnas Kendari, Anggota DWP Basarnas Kendari, Pramuka binaan Basarnas Kendari, juga peserta pelatihan potensi SAR yang terdiri dari Personil TNI/Polri, Instansi/Lembaga terkait dan Organisasi Kemasyarakatan. Jum’at, 28/02/2020.
Dalam kesempatan itu, kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi, S.E., selaku Inspektur Upacara, membacakan ‘Lintas Sejarah Basarnas’ sejak tahun 1972 hingga saat ini.
“Basarnas dari sejak lahirnya hingga kini, telah dinahkodai sebanyak 14 orang putra terbaik bangsa ini, dan pimpinan tertinggi terakhir adalah Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito,” beber Aris.
Dalam perjalanannya, lanjut Aris, Basarnas telah banyak menorehkan tinta emas dalam proses evakuasi dan pertolongan ketika musibah terjadi. Tanpa mengenal ruang dan waktu, terus bergerak untuk kemanusiaan.
“Hal ini bisa dipadukan pada periode tahun 2019, Basarnas telah melaksanakan Operasi SAR sebanyak 2.021, dengan rincian 8 Operasi SAR terhadap kecelakaan pesawat udara, 635 Operasi SAR terhadap kecelakaan kapal, 139 Operasi SAR terhadap bencana alam, 1.203 Operasi SAR terhadap kondisi membahayakan manusia, serta 36 Operasi SAR terhadap kecelakaan dengan penanganan khusus,” kata Aris.
Dari kerja keras ini, pada tahun 2019 Basarnas berhasil meraih berbagai prestasi baik tingkat nasional maupun internasional yakni, Predikat WTP selama 5 kali berturut-turut, Penghargaan dari BKN sebagai salah satu lembaga terbaik dalam pengelolaan perencanaan pegawai dan kepengurusan kenaikan pangkat.
Selain itu, Basarnas juga mendapat penilaian sangat baik dari Badan Arsip Republik Indonesia dalam hal pengelolaan arsip, Penghargaan media sosial kategori video terbaik Government Social untuk lembaga pemerintah dari Kemenkominfo, Pelayanan publik dengan nilai baik dari Kemenpan-RB, Mendapatkan Predikat Medium Classification setelah dinyatakan lulus dalam asesment yang dilaksanakan oleh Internasional Search and Rescue Advesory Group (INSARAG) Exercise Classification.
Momentum HUT Basarnas Ke- 48 tahun ini, Basarnas mendapat tambahan dua unit armada Kapal Negara baru yakni KN. SAR 103 Wisnu dan KN. SAR 104 Kamajaya dengan panjang 66 meter sebagai kapal pendukung penyelenggaraan operasi SAR sekaligus suplay logistik.
Kedua kapal tersebut dilengkapi dengan berbagai peralatan SAR modern seperti Remotely Operated Vehicle (ROV), Side Scan Sinar, Multibeem Echosounder (MBES) serta beberapa peralatan lainnya. (RED)