Kendari, Sorotsultra.com – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Mandala Waluya Kendari secara resmi berubah status menjadi Universitas pada Kamis, 19/11/2020.
Perubahan status tersebut ditandai dalam kegiatan penyerahan Surat Keputusan (SK) dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) di Kampus Mandala Waluya Kendari.
Pada acara tersebut turut dirangkaikan pelantikan Plt. Rektor Universitas Mandala Waluya Kendari, Dr. PH.Hj. Tasnim, SKM., MPH.
Ketua badan penasehat yayasan Universitas Mandala Waluya Kendari, Dr. H. Laode Saa’fi, M.Sc., menuturkan pencapaian tersebut merupakan hasil kolaborasi yang apik dari badan pendiri, badan pengawas dan badan pengurus, maka sudah sepatutnya kita syukuri dengan terus berbenah menjadi universitas yang unggul dan berkembang.
“Seiring perjalanan panjang ini, harus terus kita pupuk untuk almamater kita tercinta menjadi terdepan serta unggul dengan tetap mengedepankan nilai spiritual, budaya dan tridharma kampus,” ujar Laode Saa’fi dalam sambutannya.
Dalam kesempatan itu, ucapan terima kasih turut dihanturkan oleh Laode Saa’fi kepada semua komponen yang terlibat, sehingga perubahan status STIKES dan AKL Mandala Waluya menjadi Universitas berjalan dengan baik.
Sementara itu Plt. Rektor Universitas Mandala Waluya Kendari, mengucap terima kasih kepada badan penyelenggara yayasan Mandala Waluya atas kepercayaannya kepada dirinya dalam menjalankan amanah sebagai Plt. Rektor.
“Semoga amanah yang diberikan kepada saya bisa kami tunaikan secara baik dan profesional, tentunya amanah ini tidaklah mudah,” imbuhnya.
“Komitmen ini akan terus kami jaga untuk melanjutkan proses pendidikan, penelitian dan pengabdian, sebagai nawacita tridharma kampus demi menyongsong kejayaan universitas Mandala Waluya Kendari di masa mendatang,” sambung Tasnim.
Lebih jauh, melihat dari urutan kampus kata Tasnim, Universitas Mandala Waluya Kendari menempati urutan 302 se-Indonesia.
Sementara di Sulawesi Tenggara (Sultra) menempati urutan ke 2.
“Tentunya dengan raihan ini akan kita maksimalkan lagi sehingga kampus kita menjadi yang terdepan di masa mendatang,” ucapnya.
Kepala Lembaga Layanan DIKTI Wilayah IX Sulawesi, Prof. Dr.Ir.Jasruddin M.Si mengapresiasi atas perubahan status dari STIKES menjadi Universitas Mandala Waluya Kendari.
“Terobosan ini merupakan kelihaian serta kejelian dalam menyelesaikan persoalan anak bangsa. Perubahan dari STIKES menjadi Universitas bisa membuka prodi baru yang sangat dibutuhkan lapangan pekerjaan. Sehingga para alumni bisa langsung berdikari setelah meninggalkan kampus,” katanya.
“Sebab persoalan paling krusial menurutnya adalah meningkatnya angka pengganguran sarjana kita, ini menjadi persoalan baru,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala LLDIKTI dan jajaran, perwakilan Bank Sultra, Bank BTN, Bank BNI46.(RED)
