189 Personel Brimob Polda Sultra Diberangkatkan ke Manokwari Papua Barat

Kendari, Sorotsultra.com – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra), melepas 189 Personel Korps Brigade Mobil (Brimob), untuk melakukan Bantuan Kendali Operasi (BKO) di Papua Barat, tepatnya di Kota Manokwari. Upacara pelepasan ini berlangsung di lapangan Apel Satuan Brimob Polda Sultra. Selasa, 20/8/2019.

Kapolda Sultra, Brigjen Pol Iriyanto, S.I.K dalam sambutannya mengingatkan beberapa hal kepada personel yang diberangkatkan BKO ke Papua Barat.

“Patuhi dan ikuti segala perintah serta arahan yang diberikan oleh pimpinan mulai dari Dan Yon, Danki, Danton, Danru, dan Senior. Kemudian, jangan melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan perintah atau prosedur kedinasan yang berlaku, dan tetap jaga nama baik Polda Sultra,” Tegas Kapolda.

Tidak lupa pula, dia juga berpesan kepada seluruh Komandan BKO mulai dari Danyon sampai ke Danru agar selalu mengawasi dan mengendalikan anggota yang menjadi tanggung jawabnya. Ditegaskannya, segala bentuk tindakan pasukan selalu berdasarkan perintah dari pimpinan yang menjadi komandan BKO.

Kapolda berharap, kerusuhan yang terjadi di Kota Manokwari, Papua Barat, dapat segera terselesaikan. Selain itu, dia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh berita yang sumbernya tidak jelas alias Hoax.

Baca Juga :  Kurir Sabu di Kendari Ditangkap, Diupah Rp 100 Ribu

Adapun seluruh pasukan yang akan diberangkatkan hari ini, dibagi menjadi dua tahap. 100 personel pertama, diberangkatkan terlebih dahulu pada pukul 11.00 Wita. Selanjutnya, sebanyak 89 personel akan diberangkatkan pada pukul 22.00 wita.

Nantinya, seluruh personel yang diberangkatkan ke Papua, akan membantu Polda setempat dalam rangka pengamanan dan menjaga kondusifitas daerah tersebut akibat dari kekacauan yang terjadi beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, kekacauan yang pecah di wilayah Papua, sudah sangat mengkhawatirkan. Beberapa rumah warga serta fasilitas umum, dirusak oleh aksi anarkis massa. Bukan hanya itu, massa juga bahkan telah membakar salah satu fasilitas negara yakni kantor DPRD Papua Barat di Manokwari. (RED)