Aksi Unjuk Rasa Tolak Kedatangan Gelombang II TKA Asal Tiongkok Kembali Berlangsung

Konsel, Sorotsultra.com- Aksi penolakan kedatangan 105 TKA asal Tiongkok Gelombang Kedua kembali digelar di perempatan Bandara Halu Oleo Kendari, Kec. Ranomeeto, Kab. Konawe Selatan. Selasa 30/6/2020.

Massa aksi yang tergabung dalam Gerakan Konawe Raya, yang terdiri dari beberapa elemen perkumpulan mahasiswa di Sulawesi Tenggara, memblokade akses keluar-masuk ke Bandara Halu Oleo Kendari sebagai bentuk protes rencana kedatangan Tenaga Kerja Asing asal Tiongkok tahap kedua.

Beny Putra Lamangga, Ketua umum organisasi akademisi Mahasiswa Islam Sultra, mewakili Aliansi Organisasi Eksternal Kampus Biru IAIN Kendari, dalam orasinya dengan tegas menolak kedatangan 105 TKA Gelombang Kedua.

“Kedua, deportasi ke 49 TKA yang cacat prosedural. Ketiga, meminta adanya transparansi publik akan keberadaan TKA yang saat ini bekerja di PT. Virtu Dragon Nikel Industri (VDNI) dan PT. Obsidian Stainless Steel (OSS),” ujar Beny.

Ia pun mendesak kepada Presiden Republik Indonesia untuk memberhentikan Kemenaker RI, Dirjen Imigrasi, Danlanud Haluoleo Kendari, Dirjen Pajak serta seluruh stakeholder yang terlibat dalam kedatangan TKA asal Tiongkok itu.

Baca Juga :  DKI Jakarta Tuan Rumah HPN 2024, Hendry Ch Bangun: Menjaga Keutuhan Bangsa Ditengah Transisi Kepemimpinan Nasional

Hingga berita ini dinaikkan, massa aksi masih melakukan orasi di perempatan Bandara Halu Oleo Kendari dengan pengawalan ketat dari aparat Kepolisian dan unsur TNI. (RED)