Sorotsultra.com, Konsel-Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) menyikapi persoalan kasus guru di SDN 4 Baito yang diduga melakukan pemukulan terhadap muridnya, lalu viral pada Senin (20/10).
Wakil Ketua Komisioner KPAD Kabupaten Konawe Selatan, Aminuddin saat ditemui di Mapolres Konsel pada Selasa (22/10) siang memberikan tanggapannya bahwa pihaknya hanya fokus pada hak-hak anak.
“KPAD Kabupaten Konawe Selatan dalam proses hukumnya kami tidak memihak baik itu terduga pelaku maupun terduga korban. Poin penting yang kami kedepankan adalah hak anak, baik anak terduga korban maupun anak terduga pelaku,” terangnya.
Dijelaskannya, prioritas yang dimaksud yaitu soal di sekolahnya anak-anak ini. Jangan sampai ada indikasi mau aksi mogok mengajar, sehingga, hak anak dalam menerima pembelajaran di sekolah diabaikan.
“Kami tegaskan anak ini tetap bersekolah, kami juga sudah berkomunikasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dikmudora) Konawe Selatan dan menyarankan agar proses belajar mengajar di sekolah itu dilaksanakan seperti biasanya,” tegas mantan Wartawan ini.
Dalam kesempatan itu pula, dia menghimbau agar publik menahan diri, karena proses ini akan kita kawal bersama sesuai prosedur dan mekanisme yang ada.
“Kemaslahatan bersama jadi tujuan kita semua,” pungkasnya. (RED)
Komentar