Kendari, Sorotsultra.com-Genjot bank data di Kelurahan Punggolaka, Pemerintah Kecamatan Puuwatu masifkan upaya percepatan tahapan mengumpulkan dan menginput data dari RT dan RW.
Gerak cepat penyelarasan bank data tersebut, dalam rangka mengoptimalkan layanan publik di Kota Lulo dan khususnya di Kecamatan Puuwatu.
Ketua LPM Kelurahan Punggolaka Langkarisu memberikan apresiasi kepada RT dan RW selama dua pekan terakhir telah memperlihatkan kinerja dalam mengumpulkan dan menginput data warga.
“Bank data ini sangat penting sebagai acuan bersama untuk memudahkan pendataan program lintas sektoral, sehingga program yang digaungkan lebih tepat sasaran,” jelasnya.
Kita berharap bank data yang digaungkan pemerintah kecamatan Puuwatu dibawah komando Sekcam Hery, S.Si., M.Si menjadi pilot project. “Sebagai contoh dalam menghitung data pemilih pada momen Pilkada, Pilcaleg dan Pilpres, menentukan daftar penerima PKH/KPM, bansos dan program lainnya menjadi rumit dan terkesan asal jadi, sementara basis data ini sudah jelas sisa pasang rumus saja maka data yang kita butuhkan ada,” imbuhnya.
Langkarisu menambahkan, tentu basis data ini tidak serta merta langsung sempurna, maka dari itu langkah awal kita adalah melahirkan bank data ini terlebih dahulu baru selanjutnya kita sempurnakan.
Senada dengan itu, Ketua RT 19/RW 06 Mardin menuturkan, secara umum basis data ini menjadi sangat penting, karena apa, kita bisa kondisikan, pantau, dan melihat langsung setiap warga untuk kita data.
“Alhamdulillah untuk di RT 19/RW 06 sudah terinput 86 kepala keluarga (KK) dengan persentase 99 persen,” kata Mardin.
Tidak bisa dipungkiri Mardin melanjutkan, selama ini yang menjadi persoalan adalah tidak ada basis data yang akurat dan terpadu.
“Sehingga pada saat ada program pemerintah yang membutuhkan data akurat kita terkendala, baik dari sisi kecepatan memberikan data maupun memastikan keakuratan data,” pungkasnya. (RED)
