ABK Sinar Wahyu 3 Tenggelam Saat Berniat Memperbaiki Baling-Baling Kapal

Kendari, Sorot Sultra – Satu orang Anak Buah Kapal (ABK) Sinar Wahyu 3 bernama Ugo, dikabarkan tenggelam di areal Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kendari, Rabu (11/4/2018).

Korban berusia 30 tahun ini, awalnya turun ke laut untuk memperbaiki baling-baling kapal yang sedang rusak, namun setelah 30 menit berselang, ia tidak juga menampakkan batang hidungnya di permukaan air, sehingga rekan-rekannya yang menunggu panik, lalu melaporkan musibah itu ke pemilik kapal.

*Warga berduyun-duyun mendatangi TKP untuk melihat langsung proses penyelamatan korban.*

Kejadian naas itu diceritakan oleh Nahkoda Kapal Sinar Wahyu 3, Kartono yang menuturkan, “Sebelumnya, kami bersama korban, masih sama-sama di kapal melakukan rutinitas seperti biasa, namun Ugo tipikalnya orang yang tidak bisa tenang dan suka bekerja apa saja, jadi saat mengetahui baling-baling kapal mengalami kerusakan, ia lalu berinisiatif memperbaikinya tanpa ada yang memerintahnya”.

“Setelah setengah jam kami menunggu, korban belum juga muncul dari bawah kapal, sehingga kami panik dan langsung melaporkan kejadian itu kepada bos pemilik kapal, dan bos lantas berkoordinasi dengan Polairut, serta SAR Kendari setelah menerima informasi itu”.

*Kepala Badan SAR Kendari, Djunaidi, S.Sos. mendatangi langsung TKM*

Kepala Badan SAR Kendari, Djunaidi, S.Sos. mengungkapkan bahwa, “Pada pukul 15.05 Wita, kami menerima informasi dari bapak Prianto, anggota Polair Polda Sultra yang melaporkan bahwa pada pukul 14.00 Wita, telah terjadi musibah satu orang tenggelam atas nama Ugo,(30) tahun, berjenis kelamin Laki-Laki, di Pelabuhan Perikanan Samudra (PPS) Kendari, dimana korban terjatuh saat sedang memperbaiki baling-baling kapal”.

“Atas dasar informasi tersebut, pada pukul 15.15 Wita, Tim Rescue Basarnas Kendari diberangkatkan menuju Tempat Kejadian Musibah (TKM), dengan menggunakan satu Unit Rescue Car, satu Unit Ambulance dan satu buah Perahu Karet beserta alat pendukung lainnya”.

*Proses Pencarian Terus Dilakukan Oleh Tim SAR Kendari hingga menjelang Tengah Malam.*

“Proses pencarian terhadap satu orang tenggelam di Pelabuhan Perikanan Samudera Kendari ini, masih terus berlangsung, dimana Tim Rescue Basarnas Kendari menerjunkan dua orang penyelam untuk menyisir titik-titik yang diperkirakan menjadi lokasi keberadaan korban”. Pungkasnya.

Menjelang tengah malam, proses pencarian yang dilakukan oleh Tim Rescue SAR Kendari terhadap korban tenggelam di Pelabuhan Samudera, akhirnya dihentikan sementara, dan akan dilanjutkan pada keesokan harinya. (RED)