SOROTSULTRA.com, Kendari-Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sultra menggelar acara Temu Marhaenis se-Sultra, Senin, 27 Januari 2025 bertempat di Aula Ombudsman Perwakilan Sulawesi Tenggara. Kamis (30/1).
Kegiatan ini mengangkat tema “Relevansi Manipol USDEK di Indonesia Modern 5.0 dalam rangka memberikan penguatan Manifesto Bung Karno menghadapi situasi Menuju Kongres GMNI”.
Kegiatan Temu Marhaenis kali ini dihadiri berbagai cabang dan komisariat sekaligus mempersiapkan berbagai agenda nasional seperti Kongres GMNI dan menyongsong 1 Dekade GMNI Sultra.
Melalui sambutannya, Ketua Panitia Umar Maskun mengatakan, MANIPOL-USDEK adalah warisan berharga dari Bung Karno yang menjadi Kompas Bangsa Indonesia, serta menyatukan cita-cita kemerdekaan dengan nilai-nilai luhur bangsa.
“GMNI sebagai bagian dari penerus yang melanjutkan perjuangan dan cita-cita Bung Karno, perlu menyerap secara utuh, semangat dari buah pemikirannya,” ujarnya.
Harapan besar dari DPD GMNI Sulawesi Tenggara, untuk semua anggota dan kader mampu menyerap semangat yang terkandung dalam Konsep Manipol-USDEK, sehingga kita berangkat pada satu kesadaran, serta semangat yang sama dalam momentum besar Kongres GMNI di Kota Bandung.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD GMNI Sultra, Rio menyebutkan bahwa Temu Marhaen se-Sultra merupakan sarana bagi semua kader GMNI untuk dapat berkontribusi dalam mengelaborasi gerakan marhaenisme yang menyesuaikan dengan dinamika zaman.
Ia optimis dan berkomitmen akan memaksimalkan segala kerja-kerja dalam membesarkan organisasi sebagai wujud nyata dalam pengejawantahan tanggung jawab ideologi, sejarah dan organisasi di Sulawesi Tenggara.
Dalam kesempatan itu juga, Rio menargetkan dalam menghadapi Kongres GMNI yang akan digelar di Bandung akan mengirim kader terbaik untuk berkompetisi merebut kursi di DPP GMNI.
“Saya minta agar seluruh anggota dan kader solidkan barisan, mengkaji isu-isu penting, dan bergotong-royong memenangkan pertarungan. Saya juga berharap agar semua elemen dari DPK, DPC, DPD, dan senior GMNI se-Sulawesi Tenggara menyatukan kepentingan yang sama. (RED)
Komentar