Hilang Selama 4 Hari, Seorang Nelayan Rumput Laut di Buteng Ditemukan Meninggal Dunia

Buteng, Sorotsultra.comAM (35) tahun seorang nelayan pembudidaya rumput laut, warga Desa Waara, Kecamatan Lohia, Kabupaten Buton Tengah yang dilaporkan hilang 4 hari lalu, berhasil ditemukan Tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi, SE saat di konfirmasi Selasa 15/6/2021 mengatakan, korban pertama kali dilaporkan hilang pada 10 Juni lalu, sekitar pukul 19.25  Wita, oleh Kepala Desa Waara, H. Samsul Jinu.

Aris melanjutkan, setelah menerima informasi tersebut, keesokan harinya pada pukul 11.40 Wita, Tim Rescue Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju ke lokasi kejadian kecelakaan (LKK) untuk memberikan bantuan SAR kepada korban. Namun setelah dilakukan pencarian selama empat hari, hasilnya masih nihil.

“Alhamdulillah memasuki hari kelima, Tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia, pada pukul 7.20 Wita pagi tadi, disekitar depan pantai Kamali Baubau, dengan jarak kurang lebih 2,16 Nautical Mile (NM) dari lokasi kejadian kecelakaan (LKK),” jelas Aris.

Selanjutnya Tim SAR gabungan langsung melakukan evakuasi terhadap korban untuk  dibawa ke rumah duka yang berada di Desa Waara, Kecamatan Lohia, Kabupaten Buton Tengah.

Baca Juga :  Usai Menambang Pasir, Remaja Laki-laki di Buton Ditemukan Tewas

“Dengan ditemukannya AM, maka seluruh Operasi SAR dinyatakan telah selesai dan ditutup,” pungkasnya.

Adapun unsur yang terlibat terdiri dari, Rescue Pos SAR Baubau 6 orang, Babinsa Lakudo 1 orang, Bhabinkamtibmas Polsek Lakudo 1 orang dan Masyarakat setempat 40 orang. (RED)