Soropia. Sorot Sultra.Com – Warga Kelurahan Toronipa, Kabupaten Konawe, digegerkan dengan adanya laporan mengenai seorang remaja bernama Gunawan alias Gugun 16 tahun, warga Kelurahan Lepo-Lepo, Kec. Baruga, Kota Kendari, yang dinyatakan tenggelam saat berenang di Danau Telaga Biru. Minggu, 27/1/2019.
Kejadian mengenaskan yang dialami korban, bermula saat teman-temannya hendak berenang. Gunawan pun memberanikan diri ikut menceburkan diri ke danau untuk mengikuti yang lain, namun naas korban ternyata tidak bisa berenang sehingga tenggelam, dan harus meregang nyawa dari insiden tersebut.
Kapolsek Soropia, Ipda. Andriyas Saroy, SH, menjelaskan kronologinya saat di mintai keterangan di ruang kerjanya, “Tadi sekitar pukul 14.25 wita, rekan korban mendatangi Polsek Soropia, guna melaporkan tentang salah seorang teman mereka mengalami insiden tenggelam saat sedang mandi-mandi di Danau Telaga Biru, dimana yang bersangkutan tidak tahu berenang.”
Dijelaskan juga oleh Kapolsek yang baru delapan bulan menjabat ini, bahwa setelah menerima laporan, personil Polsek Soropia langsung diterjunkan ke TKP guna menindaklanjuti perihal laporan tersebut.
Setibanya personil Polsek Soropia yang berjumlah 6 orang di Danau Telaga Biru, keberadaan korban sudah tidak terlihat di permukaan air. Akhirnya petugas berinisiatif dengan dibantu warga sekitar, bersama rekan korban, langsung melakukan pencarian terhadap Gunawan.
“Proses evakuasi membutuhkan waktu sekitar 30 menit, tepatnya pada pukul 15.00 wita, Gunawan akhirnya bisa ditemukan dan langsung dilakukan proses evakuasi ke darat untuk diberikan pertolongan pertama terhadap korban,” ujarnya.
Setelah dilakukan pertolongan pertama, tetapi belum ada reaksi yang diharap, maka langsung dilarikan ke Puskesmas Soropia, agar mendapat penanganan serius dari pihak medis. Namun takdir berkehendak lain, nyawa korban tidak bisa terselamatkan lagi.
“Jadi penyebab kematian korban murni kecelekaan, di sebabkan karena tidak adanya kecakapan untuk berenang, dan tidak ada indikasi lain. Kami berharap kejadian ini pertama dan terakhir terjadi,” tuturnya.
Ia pun berharap kepada para pengunjung, agar lebih berhati- hati, sehingga tidak terjadi lagi hal yang kita tidak inginkan bersama.
“Kami juga akan menyampaikan kepada pihak pengelola, untuk menyediakan body safety, supaya bisa di lakukan pencegahan dini bagi para pengunjung. Sedangkan jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan,” ucapnya.
Keluarga korban sendiri, telah menerima dengan lapang dada apa yang menimpa Gunawan, karena semua murni kecelakaan, dan langsung dibawa pulang untuk disegerakan pengebumiannya. (RED)
Komentar