2 Kelompok UMKM Binaan PT GKP Mengikuti Penyuluhan Keamanan Pangan yang Digelar Dinkes Konkep

Konkep, Sorotsultra.com-Dua kelompok binaan CSR UMKM PT. Gema Kreasi Perdana yakni Samaturu dan Mohawi turut serta dalam kegiatan penyuluhan keamanan pangan bagi pelaku industri rumah tangga yang digelar oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep). 

Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Desa Langkowala, Kecamatan Wawonii Barat, Kabupaten Konawe Kepulauan dari tanggal 23 hingga 24 Juni 2022.

Pelatihan ini memiliki tujuan sebagai upaya peningkatan mutu dan kualitas produk industri rumah tangga sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan izin Produksi Industri Rumah Tangga (P-IRT).

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe Kepulauan H. Sastro, S.E berharap melalui kegiatan pelatihan ini, produk UMKM di Kabupaten Konawe Kepulauan bisa membuat produk yang aman, dan menarik bagi konsumen.

“Ini sebagai upaya peningkatan ekonomi UMKM kita, maka diperlukan peningkatan mutu dan kualitas produk UMKM supaya terlihat menarik, dan aman bagi masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Sulawesi Tenggara, Dr. Drs. Yoseph Nahak Klau, Apt., M.Kes, menjelaskan, kegiatan ini digelar dalam rangka untuk meningkatkan mutu dan kualitas produk pangan agar masyarakat sebagai konsumen aman.

Baca Juga :  2 Orang Mahasiswa Asal Surakarta Meninggal di Wakatobi

“Tujuan dari pelatihan ini supaya para peserta mengetahui bagaimana cara mengolah produk pangan serta penyajiannya yang baik dan benar sesuai standar. Tidak hanya itu, para peserta juga diajarkan pengetahuan terkait keamanan pangan olahan, bahan tambahan pangan yang aman, cara pengemasan produk, dan perizinan produk UMKM,” tuturnya.

Senada dengan itu, perwakilan PT. GKP Hindris Jawananda mengatakan, kegiatan ini sangat membantu dan berguna bagi pelaku UMKM, untuk mengetahui bagaimana mengolah bahan pangan menjadi aman dan bernilai ekonomis.

“Sangat bermanfaat bagi pelaku UMKM khususnya dua kelompok binaan PT. GKP. Saya optimis kedua kelompok UMKM binaan PT. GKP bisa menerapkan ilmu yang didapatkan selama mengikuti pelatihan, sehingga produk yang dihasilkan bisa bersaing dan bernilai ekonomis,” imbuhnya. (RED)