Kendari, Sorotsultra.com– Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari tahun ini kembali berhasil mempertahankan Sertifikat Manajemen Mutu ISO 9001:2015. Predikat tersebut pertama kali diraih pada 15 Maret 2019 yang lalu, setelah mengikuti surveilen yang dilaksanakan pada 17 Juni 2020.
Penilaian terhadap kualitas sistem manajemen mutu organisasi pendidikan dilakukan secara periodik oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). Entitas lembaga yang terstandarisasi secara internasional, akan mendapatkan Sertifikat ISO 9001:2015 yang nantinya dievaluasi setiap tahun.
“Bagian yang diaudit meliputi seluruh manajemen layanan baik di tingkat fakultas maupun jurusan,” kata Koordinator ISO FP UHO, Dr. Nini Mila Rahni, usai surveilen, Rabu, 17/6/2020.
Ruang lingkup sertifikasi itu meliputi manajemen fakultas yang terdiri atas empat layanan yakni Subbag Akademik, Subbag Kepegawaian dan Keuangan, Subbag Umum dan Prasarana Pendidikan, serta Subbag Kemahasiswaan dan Alumni. Ditambah lima jurusan, yaitu Agribisnis, Agroteknologi, Ilmu Tanah, Proteksi Tanaman, serta Penyuluhan Pertanian.
Surveilen dilaksanakan oleh Sakti Indonesia Sertifikasi sebagai perwakilan Komite Akreditasi Nasional (KAN), dengan
Lead Auditor Wasis Swo Leksono dan anggota auditor Imam Makrup.
“Surveilen berlangsung dari pukul 10.00 Wita hingga pukul 17.00 Wita secara daring menggunakan fasilitas video conference,” imbuh Nini.
Kegiatan audit berjalan lancar dengan hasil temuan ketidaksesuaian yang bersifat minor. Artinya, secara umum, sistem manajemen FP. UHO mampu menjaga standar mutunya sesuai ISO 9001:2015 selama satu tahun terakhir, dan berhak mempertahankan sertifikat tersebut hingga waktu surveilen berikutnya.
Dekan FP UHO yang baru saja dilantik, Prof. Marsuki Iswandi sebagai top leader yang turut diaudit pada surveilen ini, mengemukakan bahwa keberhasilan FP UHO dalam mempertahankan sertifikat ISO ini tidak lepas dari dukungan Rektor UHO, yang menjalin kerjasama dengan tim ISO dan seluruh civitas akademika di FP. UHO.
“Tim auditor terutama menekankan pada pentingnya perencanaan, penyusunan strategi, pengawasan, dan evaluasi dalam hal memastikan mutu Fakultas Petanian UHO tetap terjaga di masa pandemik Covid-19,” jelas Prof. Marsuki.
“Untuk itu, FP UHO diharapkan memiliki suatu set Standar Operasional Prosedur (SOP) yang dapat digunakan sebagai panduan dalam menjalankan kegiatan pembelajaran selama masa pandemi Covid-19 ini,” pungkasnya. (RED)
