Pemkot Kendari Tega Matikan UMKM dengan Cara Melegalkan Indomaret

Sorotsultra.com, Kendari-Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari ditengarai melegalkan beroperasinya Indomaret dan sejenisnya di Kota Lulo secara masif. Imbasnya adalah mematikan nadi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Menjamurnya gerai Indomaret di Kota Kendari menguatkan dugaan bahwasanya Pemkot tidak peduli dengan pelaku UMKM yang notabene masyarakat biasa. Dimana, mereka menggantungkan dapur mereka sehari-hari dari berjualan.

Seperti gerai BEX Mart di Punggolaka yang baru diresmikan beberapa waktu lalu merupakan bentuk keputusan yang tidak berpihak pada ekonomi rakyat kecil. Bahkan, dapat mematikan puluhan kios disekitarnya.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Kendari, Maman Firmansyah saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pada Ahad malam, 17/11/24 hingga Senin sore, 18/11/24 belum memberikan tanggapannya satu kata pun.

Lalu, apa motivasi dari Pemerintah Kota Kendari menerbitkan izin gerai Indomaret secara masif. Mirisnya lagi, beberapa gerai Indomaret ini beroperasi setelah Muhammad Yusup menjabat sebagai Pj Wali Kota Kendari.

Pemkot Kendari semestinya berpihak terhadap kepentingan masyarakat bukan sebaliknya hanya membela kepada konglomerat yang memiliki cuan banyak. Sungguh keterlaluan.

Baca Juga :  Yudhi-Nirna Siapkan Dua Jurus Jitu untuk Memenangkan Pilwali Kendari 2024

Patut diduga maraknya gerai seperti Indomaret dan sejenisnya ada kepentingan untuk mengeruk keuntungan.

Anehnya lagi, peran dan fungsi DPRD Kota Kendari dalam hal pengawasan izin-izin itu kehilangan ruhnya dan tak berdaya.

Sehingga, para pengusaha besar mengambil pasar pedagang kecil.

Dimana fungsi pemerintah untuk melindungi dan menumbuhkembangkan pedagang kecil? (RED)

Komentar