Pengurus Rukun Keluarga Moronene Resmi Dikukuhkan, Ali Mazi: Spirit Bersama untuk Memajukan Daerah

Kendari, Sorotsultra.com-Pengurus Rukun Keluarga Moronene (RKM) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Periode 2021-2024, resmi dikukuhkan oleh Gubernur Sultra H. Ali Mazi, SH, pada hari Sabtu 12/6/2021.

Acara pengukuhan tersebut dilaksanakan di Plaza Inn Hotel Kendari, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes).

Dalam sambutannya Ali Mazi, SH menyampaikan, bahwa Kabupaten Bombana memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah mulai dari tambang nikel, tambang emas, pertanian, perikanan hingga pariwisata.

“Pulau Sagori yang ada di Kabupaten Bombana menjadi salah satu obyek wisata yang begitu indah, sehingga nama pulau itu saya jadikan nama kapal cepat saya “KM. Sagori”. Namun ada laporan yang saya dapat bahwa di pulau tersebut masih sering terjadi pemboman ikan, saya berharap melalui wadah ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat kita agar tidak melakukan hal tersebut, karena bisa membahayakan ekosistem laut dan bisa ditindak oleh aparat,” kata Ali Mazi.

Ali Mazi berharap pengurus RKM Sultra periode 2021-2024 yang telah dikukuhkan, menjadi wadah silaturahmi untuk memupuk semangat kekeluargaan sesama paguyuban dan Pemda. Selain itu, paguyuban ini menjadi spirit bersama dalam memajukan pembangunan di Kabupaten Bombana khususnya dan di Sulawesi Tenggara pada umumnya.

Baca Juga :  Wujud Profesionalisme Jurnalis, Pengda IJTI Sultra Akan Menggelar UKJTV

“Saya berharap melalui wadah ini menjadi pemantik bagi pengurus dan anggota untuk berkontribusi nyata kepada Daerah, guna memastikan pengelolaan SDA dan pembangunan di Kabupaten Bombana berjalan dengan baik,” harapnya.

Ali Mazi meyakini di bawah kepemimpinan Ketua RKM Sultra, Sitti Saleha, SE, M. Si., paguyuban ini bisa lebih energik lagi, ia merupakan sosok perempuan Moronene yang tangguh dengan pengalaman mumpuni, beliau sudah pernah menduduki berbagai jabatan birokrasi pemerintahan di Kabupaten Bombana hingga Pemerintah Provinsi Sultra, bahkan pernah menjadi Pj. Bupati Bombana.

Sementara itu, Ketua RKM Sultra, Sitti Saleha SE., M. Si., mengatakan, perjalanan paguyuban RKM mengalami pasang surut, dalam kurun waktu 20 tahun terakhir lembaga ini vakum, hingga akhirnya saya dipercaya untuk mengemban amanat  sebagai ketua RKM.

“Alhamdulillah saya diamanahkan untuk menjadi ketua RKM oleh teman-teman pengurus. Insha Allah saya berkomitmen mencurahkan seluruh potensi yang ada agar organisasi ini bisa berjalan dan berkontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Bombana dan Provinsi Sulawesi Tenggara,” kata Saleha.

Baca Juga :  Lurah Alolama Menjalaskan Terkait Adanya Pernyataan Miring Tentang Kegiatan Bedah Rumah Di Wilayahnya

Menurut Saleha, selama ini figur Moronene belum terlalu diperhitungkan di kancah perpolitikan di Sultra, dikarenakan belum adanya wadah yang aktif untuk melakukan konsolidasi dan koordinasi ke berbagai pihak.

“Melalui pelantikan ini, tentunya menjadi spirit bagi kami untuk memperkuat konsolidasi dan silaturahmi internal dalam menatap setiap momentum, untuk satu tujuan yang sama,” beber Kadis Perindag Sultra tersebut.

Dalam kegiatan pengukuhan itu, turut dihadiri Wakil Gubernur Sultra, DR. H. Lukman Abunawas, SH., M.Si., Sekretaris Daerah Sultra, Dr. Nur Endang, SE., M.Si., Kapolda Sultra, Irjen Pol. Drs. Yan Sultra Indrajaya, S.H., Wali Kota Kendari, H. Sulkarnain Kadir, SE., ME., Wakil Bupati Bombana Johan Salim, Ketua DPRD Kabupaten Bombana Arsyad, Ketua Lembaga Adat Tolaki (LAT) Sultra, dan para Ketua berbagai paguyuban di Sultra. (RED)

Berita Terkait