SOROTSULTRA.com, Kendari-Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara tahun ini bakal menggelar pemilihan rektor untuk masa jabatan empat tahun ke depan. Ahad, 2 Februari 2025.
Rencana pemilihan pemimpin tertinggi di UHO tersebut, seiring kepemimpinan Prof. Dr. Muhammad Zamrun F., S.Si., M.Si., M.Sc, yang akan berakhir tahun ini.
Bakal calon rektor yang akan melanjutkan kepemimpinan Prof. Zamrun Firihu sudah mencuat beberapa nama, namun belum terpublikasikan. Berdasarkan hasil penelusuran SOROTSULTRA.com, saat ini sudah ada 4 calon rektor dengan inisial JMR, AM, R, dan IUR.
Tentunya, konstelasi pemilihan rektor di kampus nomor wahid di bumi Anoa ini dari tahun ke tahun selalu mencuri perhatian publik, bukan saja para alumni juga dari kalangan masyarakat yang lebih luas, terkhusus masyarakat yang peduli dengan dunia pendidikan.
Bahkan, dalam setiap pemilihan rektor gesekan tidak hanya terasa di dalam kampus UHO itu sendiri, namun bisa dirasakan di luar kampus.
Sehingga, ada pihak-pihak di luar kampus yang menaruh kepedulian dan harapan pada rangkaian pemilihan rektor UHO bisa berjalan secara demokratis dan adil.
Maka dari itu, suksesi pemilihan rektor Universitas Halu Oleo Kendari salah satu bagian pentingnya adalah Senat Universitas. Dimana, tugas dan fungsi Senat Universitas merupakan organ yang menjalankan fungsi penetapan dan pertimbangan pelaksanaan kebijakan akademik.
Pertanyaannya, apakah hak mutlak anggota Senat di Kampus Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari untuk memilih akan menentukan rektor berikutnya tidak diamputasi oleh kepentingan yang masih punya kepentingan atau cawe-cawe? Ini juga jadi faktor yang bakal mewarnai pemilihan nanti.
Publik berharap, suksesi pemilihan rektor di kampus Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari benar-benar dijalankan dengan jujur dan adil. (RED)
Komentar