Jelang Musim Hujan, PT GKP Evaluasi Alat Berat demi Prioritaskan Keselamatan Kerja

SOROTSULTRA.com, Wawonii-Memasuki musim penghujan, PT Gema Kreasi Perdana (GKP) melakukan supervisi dan pengecekan seluruh alat berat yang digunakan dalam operasi pertambangan di Pulau Wawonii guna memastikan aspek keamanan dan keselamatan kerja.

Manager Strategic Communication PT GKP, Hendry Drajat menjelaskan, kebijakan penurunan alat berat PT GKP dari area pit ini perlu dilakukan demi kelancaran operasional tambang menjelang memasuki musim penghujan.

“Kami perlu melakukan ini agar pelaksanaan produksi ke depan jauh lebih maksimal dan juga memastikan seluruh aspek keselamatan kerja terpenuhi tanpa terkecuali,” jelas Hendry Drajat.

“Ini adalah bagian dari strategi manajemen risiko dan perencanaan jangka panjang kami. Dengan memasuki musim hujan, kondisi operasional di lapangan menjadi lebih menantang,” timpalnya.

Sehingga, lanjut Hendry perusahaan  memprioritaskan keselamatan kerja dan ini juga menjadi momen untuk evaluasi menyeluruh dan pemeliharaan alat berat agar tetap dalam kondisi prima saat kegiatan produksi dimulai kembali.

Dia juga menegaskan, jika kebijakan ini tidak menihilkan aktivitas pertambangan lain yang berkaitan dengan aspek lingkungan dan sosial.

Baca Juga :  PT GKP Gelar Bersih-Bersih Pantai Bersama Masyarakat Nambo Jaya, Saman Tedja: Komitmen Perusahaan Jaga Lingkungan Pesisir

“Aktivitas produksi memang terhenti sementara. Namun, seluruh aktivitas pertambangan lain, seperti kegiatan CSR, serta pengelolaan lingkungan dan reklamasi tetap berjalan seperti biasa,” tegas Hendry.

Sementara itu, Environment & Forestry Superintendent PT GKP, Badrus Soleh juga menyampaikan hal serupa. Menurutnya, persiapan jelang musim penghujan tidak hanya terbatas pada aspek alat berat.

“Persiapan di aspek lain juga kami lakukan, seperti melakukan treatment air limbah dengan injeksi agar air limpasan memenuhi baku mutu seperti pH dan TSS. Selain itu, kami melakukan monitoring rutin di beberapa titik untuk memastikan air limpasan sesuai dengan baku mutu,” kata Badrus Soleh.

Lebih lanjut, dirinya juga mengatakan upaya serius PT GKP dalam menjaga lingkungan, serta pengelolaan keanekaragaman hayati, dan pemenuhan regulasi lingkungan, terutama di wilayah pulau kecil tentunya menjadi prioritas perusahaan semenjak kali pertama menginjakkan kaki di Pulau Wawonii.

Apalagi imbuh Badrus, dengan adanya penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI) melalui Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) Peringkat Biru Tahun 2023-2024.

Baca Juga :  Humas RSUD Bahteramas Memastikan Surat PCR 23 Mahasiswa Asal Jakarta Tidak Terdaftar

Pemerintah Daerah melalui Kepala DLH Konawe Kepulauan, Rustam turut memberikan apresiasinya bahwa ini merupakan bukti nyata kepatuhan perusahaan terhadap kaidah lingkungan yang telah ditetapkan pemerintah.

“Perusahaan tidak hanya fokus pada aspek operasional, tetapi juga serius dalam mengelola dampak lingkungan secara bertanggung jawab dan sesuai regulasi. Kami berharap pencapaian ini menjadi motivasi,” pungkasnya. (RED)

Komentar