Kolaka, Sorotsultra.com-Warga Jln. Bendungan, Kelurahan Balandete, Kecamatan Kolaka, Kabupaten Kolaka, di buat geger atas penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki inisial SPRN (28) Tahun pada Sabtu, 8/5/2021 pukul 09.30 Wita.
Korban di ketahui menjalani rutinitas sehari-harinya sebagai pekerja bangunan. Ia ditemukan rekan kerjanya sudah dalam kondisi meninggal dunia dengan bercak darah di wajah.
Kapolsek Kolaka AKP Muh. Arman, SH., MH, saat di konfirmasi Sabtu, 8/5/2021 membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. ” Ia benar tadi pagi sekitar pukul 9.30 Wita di Jln. Bendungan, Kelurahan Balandete, Kecamatan Kolaka.
Setelah kami mendapatkan informasi adanya penemuan mayat di Jln. Bendungan sekitar pukul 09.40 Wita, Tim Inafis Polres Kolaka bersama Personil Polsek Kolaka langsung bergerak menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP terhadap korban. Setelah di lakukan olah TKP pada pukul 11.00 Wita jenasah korban langsung di bawah ke RS. Benyamin Guluh Kolaka menggunakan Mobil Ambulance untuk di lakukan Visum.
Lebih lanjut Arman menjelaskan kronologi penemuan mayat di Jln Bendungan pagi tadi. “Jadi sekitar pukul 20.00 Wita, korban bersama kelima temannya yakni SLM, IHK, ALX, DD dan UDN mengkonsumsi minuman beralkohol Jenis Ballo di rumah SLM,” jelas Arman.
Setelah minuman mereka habis, korban langsung mengantar rekannya ALX menggunakan sepeda motor milik UDN untuk pulang ke rumahnya. Setelah mengantar ALX, sepeda motor tersebut di kembalikan kepada UDN. Lalu korban beranjak pergi ke kediaman Dg. Ruppa untuk bertukar pikiran hingga pukul 23.00 Wita, setelah itu korban langsung pamit pulang ke rumahnya untuk beristirahat.
Keesokan harinya sekitar pukul 08.00 Wita rekan kerjanya inisial SLM pergi ke rumah korban untuk membangunkan agar sama-sama ketempat kerja, sesampainya di kediaman korban, SLM membuka pintu rumah lalu pergi ke kamar dan membuka kelambu, betapa kagetnya SLM mendapati korban sudah tidak bernyawa lagi dan ada darah di wajah korban hingga berceceran di lantai.
“Dalam keadaan panik SLM berteriak meminta pertolongan kepada saudara korban yang bernama Udin dan Pardi, setelah memastikan semuanya SLM dan kedua saudara korban langsung melaporkan kejadian yang menimpa rekan kerjanya kepada pihak berwajib,” pungkas Arman. (RED)
