Dua Kios Di Kelurahan Mokoau Rata Dengan Tanah, Akibat Di Lalap Si Jago Merah

Kendari, Sorot Sultra.Com – Sekitar pukul 20.00 wita, dua buah kios semi permanen di Jalan Orinunggu, Kelurahan Mokoau, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, rata dengan tanah, setelah di lalap si jago merah, hingga menimbulkan kerugian mencapai puluhan juta rupiah. Sabtu, 27/10/2018.

Peristiwa naas tersebut dialami oleh Bapak Kliwon yang merupakan pemilik kios es buah, dan Ibu Dewi selaku pemilik kios bakso bakar, dimana diperkirakan api berasal dari kayu bakar didapur yang lupa di padamkan.

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kendari segera menerjunkan 7 personil dan satu unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi, untuk berjibaku memadamkan kobaran api yang begitu cepat membesar, sehingga dalam waktu yang cukup singkat kedua bangunan semi permanen yang saling berdampingan tersebut rata dengan tanah.

“Informasi kami terima sekitar pukul 20.10 wita, dan Alhamdulillah dalam waktu 30 menit, tim berhasil menjinakkan kobaran api, walaupun bangunan beserta isinya sudah tidak bisa di selamatkan lagi,” ujar Herman, selaku Komandan Regu Pemadam Kebakaran. 

Baca Juga :  Kapolsek Routa Turun Tangan Bantu Penderita Gizi Buruk

Kapolsek Poasia, Kompol. Arfah, A.Md, ketika dikonfirmasi dilokasi kejadian mengungkapkan kronologis penyebab habis terbakarnya dua buah kios ini, yang diawali dari kios milik ibu Dewi.

“Sebelum keluar rumah menuju tempat jualannya, ibu Dewi sempat memasak dengan menggunakan bahan bakar kayu, dan seingatnya sudah memadamkan apinya,” jelasnya.

Karena hendak mengambil sesuatu Ia pun kembali ke kiosnya, namun sesampainya didepan kiosnya, Ia melihat ada kobaran api, yang dikira berasal dari tempat sampah dekat kios.

“setelah diperhatikan, ternyata api itu bersumber dari rumahnya, dan dikarenakan bahan bangunan dari kedua kios tersebut mayoritas terbuat dari kayu, maka api cepat sekali membesar, serta menghabiskan seluruh bangunan berikut isinya,” paparnya.

Lebih lanjut dijelaskan oleh Kapolsek yang senantiasa santun itu, meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun total kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. (RED)

Komentar