Komunitas TDA Kendari Kini Hadir Di Sultra, Dan Siap Menghadapi MEA

Kendari. Sorot Sultra – Komunitas Tangan Di Atas (K-TDA) kini hadir di Kota Kendari, sebagai bagian dari pembangkit sektor ekonomi di Sulawesi Tenggara (Sultra), dan siap ikut ambil bagian dalam menghadapi pasar Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang digulirkan sejak tahun 2015. Senin, 19/11/2018.

K-TDA merupakan sebuah wadah yang merupakan tempat bergabungnya para wirausahawan Indonesia yang didirikan oleh Badroni Yuzirman bersama 7 pengusaha lainnya pada tahun 2006. Saat ini K-TDA telah beranggotakan sebanyak 15.000 member yang terdiri dari wirausahawan kecil, menengah, dan besar diseluruh Indonesia, serta telah menjelajahi 4 negara di Asia.  

Seperti yang dikemukakan oleh Nila Kumalasari, selaku ketua K-TDA Kendari, dalam konferensi pers pra lounching di Hotel Zahra Kendari, bahwa Komunitas ini hadir di Kota Kendari sebagi sarana bagi para pengusaha untuk berkumpul, berbagi informasi, berbagi ilmu, serta berbagi produk.

“Komunitas TDA Kendari telah mendapat persetujuan Pengurus Pusat, sebagai sarana mengumpulkan para pengusaha yang ada di Kota Kendari, agar dapat saling berbagi baik informasi, ilmu, maupun produk,” ucapnya.

Baca Juga :  Ratusan Warga Puosu Jaya Mendatangi Kantor BPN Sultra Mempertanyakan Keabsahan Sertifikat Tanah Mereka

Selain itu, keberadaan K-TDA diharapkan agar dapat menggalang masyarakat yang ingin menjadi pengusaha, serta membina para pelaku Usaha Kecil, juga Menengah, sehingga bisa mengembangkan usahanya, dan sedapat mungkin bisa masuk dalam kategori usaha besar di Indonesia.

“Rencananya kami akan menyelenggarakan Pesta Wirausaha Wilayah Kendari 2018, dimana dalam kegiatan tersebut, kami bagi atas 2 kegiatan besar, yaitu seminar dan workshop, serta pameran, dengan tujuan untuk menjadi ajang belajar dan berbagi pengetahuan, pengalaman, serta informasi kewirausahaan,” jelasnya.

Menurutnya pesta wirausaha K-TDA 2018, merupakan sebuah event pertama di Sultra yang akan mengakomodir lahirnya para pengusaha baru, serta menjadi sarana bagi pengusaha untuk meningkatkan knowledge bisnisnya, memperluas networking, dan promosi produk, serta menjaga konsistensi semangat berwirausaha.

“Tema yang kami angkat adalah ‘Sukses Berwirausaha dan Berbagi di Era Milineal,’ yang akan menghadirkan pembicara dari kalangan pengusaha dan pemerintah. Pastikan anda, usaha, juga produk anda ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, raihlah ilmu serta potensi market dari seluruh pengunjung yang hadir,” pungkasnya. (RED)  

Komentar