Motor Dinas Milik Bappeda Kota Kendari Diamankan Oleh Tim Batman Gabungan Karena Tidak Menggunakan Plat

Kendari, Sorot Sultra – Sebuah kendaraan bermotor roda dua diamankan oleh Gabungan Tim Batman karena tidak menggunakan plat, sementara sepeda motor itu sendiri seharusnya menggunakan Plat Merah ber Nomor Polisi DT. 2843 E, milik Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota kendari. Minggu, 2/9/2018.

Maksud hati agar tidak ketahuan kalau yang dipergunakannya merupakan sepeda motor Dinas Milik Orang Tuanya yang sehari-hari bertugas di kantor Bappeda Kota Kendari, sehingga seorang remaja bernama Ferdi, sengaja melepas plat merah motor tersebut, akan tetapi sial baginya, karena tertangkap oleh Tim Batman Gabungan saat melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan setiap kendaraan yang sedang berkumpul, dimana kuat dugaan akan melakukan aksi balapan liar.

Saat di konfirmasi, Ferdi pun mengatakan “Sengaja plat motor tersebut dilepas, karena takut jangan sampai ditarik, kalau ketahuan oleh pihak Pejabat Pemerintah Kota Kendari, bahwa sepeda motor roda dua yang saya gunakan ini merupakan kendaraan dinas bapak saya (Zainuddin Azis), dan sehari-harinya bertugas di Kantor Bappeda Kota Kendari”.

Baca Juga :  Jasad Lelaki Ditemukan di Kamar Mandi PT. Iswanto

Karena pemilik sepeda motor yang ditunggu, namun tidak kunjung datang memberikan klarifikasi tentang kebenaran status kendaraannya, akhirnya motor ber plat merah bersama pengendaranya langsung digiring ke Pos Lantas depan Ex MTQ, untuk dilakukan penilangan.

Seperti yang dikemukakan Ka Tim Batman II, Iptu Sunari, SE. MM, “Saat Kami melakukan pemeriksaan kelengkapan kendaraan terhadap sekelompok remaja yang sedang berkumpul, karena diduga akan melakukan aksi balapan liar, namun didapati satu unit kendaraan bermotor roda dua yang tidak menggunakan plat nomor”.

Selanjutnya dikatakan, “Akhirnya dilakukan introgasi kepada pengguna kendaraan yang bernama Ferdi, dan diketahui kalau kendaraan tersebut sebenarnya menggunakan plat merah milik Kantor Bappeda Kota Kendari, Kami lalu menyampaikan, agar segera menghubungi orang tuanya selaku pemilik, namun karena orang tua dari anak tersebut tidak kunjung datang mengkarifikasi tentang status kendaraan itu, Kami pun berinisiatif membawanya ke Pos Lantas depan Ex MTQ, untuk dilakukan penilangan”. (RED)

Komentar