Kendari. Sorot Sultra.Com – Ratusan Jemaah dari berbagai kalangan masyarakat berbondong-bondong hadir dalam kegiatan pelaksanaan zikir dan Tabligh Akbar yang diprakarsai Kepolisian Resor (Polres) Kendari, dan di laksanakan di masjid Al-Alam Kendari, Sulawesi Tenggara. Sabtu 30/3/2019.
Dalam kegiatan Tabligh Akbar kali ini, mengangkat tema ‘Mari kita tingkatkan keimanan, ketakwaan dan akhlak untuk mewujudkan penyelenggaraan pileg dan pilpres 2019, Aman, Damai dan Sejuk.
Para jemaah yang memadati kegiatan Tabligh Akbar, hampir seluruhnya merupakan komponen masyarakat yang ada diwilayah hukum Polres Kendari, diantaranya, dari pemerintahan, komunitas pemuda, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta ibu-ibu majelis taklim.
Kapolres Kendari, AKBP. Jemi Junaidi, S.I.K. MM, Mengatakan, tujuan dari kegiatan ini ialah untuk mempersatukan perbedaan. Artinya, dalam menyongsong pemilu baik pileg maupun pilpres, pihak Polres Kendari sengaja mengadakan Zikir dan Tabligh Akbar guna meredakan ketegangan,
“Selama ini banyaknya perseturuan, baik itu pileg maupun pilpres untuk bagaimana pempersatukan persepsi walapun berbeda pilihan, kita tetap bersaudara. Saya berharap Tabligh Akbar ini dapat menjadi sarana dalam menjaga persatuan dan kesatuan warga masyarakat. Khususnya dalam mewujudkan Pemilu 2019 yang aman, damai, dan sejuk,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan oleh Kapolres yang senantiasa ramah ini bahwa, “Kesiapan personil, kami dibantu oleh BKO Polda Sultra berjumlah 391 orang, sedangkan dari polres sendiri sebanyak 886. Intinya kami sudah siap mengamankan sebanyak 1.301 TPS, dimana Polres Kendari sendiri membawahi 4 kabupaten, yaitu Kota Kendari, Konkep, serta sebahagian wilayah Konsel, dan Konawe.”
Sementara itu, Ustaz DR. H. Das’ad Latif, S.Sos, S.Ag. M.Si, Ph.D, dalam ceramahnya mengatakan kepada masyarakat, Jangan langsung percaya dengan berita-berita yang ada. Klarifikasi dulu, lalu uji kebenaranya, sehingga masyarakat tidak terjerumus oleh berita hoax.
“Pilihan boleh berbeda, namun jangan jadikan perbedaan pilihan sebagai sarana untuk memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” ujarnya.
Para jemaah pun terlihat begitu antusias mendengarkan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Das’ad, yang intinya mengajak masyarakat di Sultra untuk selalu menjaga hubungan silaturahmi satu sama lainnya, sehingga kedamaian tetap terjaga, khususnya dalam mewujudkan Pemilu 2019 yang aman, damai, dan sejuk.
Turut hadir pula dalam kegiatan ini, Kapolda Sultra, Walikota Kendari, Ketua DPRD Kota Kendari, Dandim 1417/Kendari, Danlanud Haluoleo Kendari, Bupati Konawe Selatan, dan para tamu undangan lainnya, serta elemen masyarakat di Sultra, khusnya di Kota Kendari. (RED)
Komentar