Kerja Ikhlas. Itulah Pesan Spiritual Prajurit Satgas TMMD-104 Saat Menjadi Khatib

Konawe. Sorot Sultra.Com – Rangkaian program kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD), Kodim 1417/Kendari, tidak hanya menyasar target yang telah terprogram saja, juga memberikan perhatian pada bidang lain, diantaranya memberikan sentuhan terhadap nilai-nilai spiritual masyarakat.

Seperti yang di lakukan oleh Personil Satgas TMMD 104 Konawe, Sersan Satu (Sertu) Harman Qadar, saat menyampaikan khotbah sekaligus menjadi imam salat jumat di masjid Nurul Iman, tempat dimana Ia sedang bertugas.

Didalam masjid dengan luas 12 x 10 meter persegi, dan dapat menampung hingga 150 jamaah, yang terletak di Desa Lawuka, Kecamatan Anggotoa, dimana merupakan salah satu target sasaran fisik dari program TMMD 104, kabupaten Konawe, tahun 2019.

Adapun inti khutbahnya, berisi tentang betapa pentingnya sebuah amalan jariyah bagi kehidupan manusia, yang mana imbalannya tidak akan pernah putus, walaupun orang itu telah meninggal dunia.

“Sebagai contoh, apa yang telah kita kerjakan selama menjalankan program TMMD ditempat ini. Membantu pembangunan masjid desa, dengan didasari keIkhlasan, untuk kepentingan warga, itulah salah satu bentuk amal jariyah,” ujarnya.

Baca Juga :  Geger, Seorang Pedagang Ikan Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Kamar Kos

Menurutnya, ini dijamin oleh sang pencipta, untuk membalas setiap kebaikan yang dilakukan hambanya, apalagi didasari dengan keikhlasan hati. Meskipun kebaikan yang dikerjakan itu, hanya sebesar biji zarah.

“Maka marilah kita berlomba dalam berbuat kebaikan, meski itu hanya merupakan suatu hal kecil,” ucapnya, diakhir khotbahnya.

“Saya sangat bahagia dan mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Prajurit Satgas TMMD, Sersan Satu (Sertu) Harman Qadar, dengan mengisi khotbah jumat di tempat Dia bertugas,” ucap Komandan Kodim (Dandim) 1417/Kendari, Letkol CPN. Lutvi Haris Wijaya saat ditemui usai menunaikan salat jumat.

Ditambahkannya, selaku Komandan, Ia bangga dengan apa yang telah dilakukan oleh jajarannya, karena hal tersebut mencerminkan sosok prajurit yang tidak hanya membekali diri dengan kemampuan fisik semata, tetapi spiritualnya juga.   

“Saya bangga memiliki prajurit yang memiliki kecerdasan spiritual, sehingga dapat memberikan pencerahan, serta mampu menjadi penyejuk di tengah masyarakat, dimanapun Ia berada,” ungkapnya. (RED)

Komentar